Informasi Seputar Bisnis Indonesia

Kamis, 25 Maret 2021

Tidak Disangka, Stabilkan Harga Ayam, Pemerintah Pangkas Jumlah Telur Menetas

Tidak Disangka, Stabilkan Harga Ayam, Pemerintah Pangkas Jumlah Telur Menetas

Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan untuk memangkas jumlah produksi ayam dengan cara mengurangi produksi telur yang dapat ditetaskan dan pengurangan anakan ayam atau Day Old Chicken (DOC).

Rencananya, pengurangan jumlah ayam menetas yakni sebanyak 288 juta. Hal itu dilakukan guna menjaga kestabilan pasokan dan permintaan yang berdampak pada harga jual.

Dilansir dari Antara, Jumat (26/3/2021), Kepala Seksi Ternak Unggas Direktorat Perbibitan dan Produksi Ternak Kementerian Pertanian Iqbal Alim, menyebutkan target pemangkasan tersebut dimulai sejak Februari hingga April 2021.

Iqbal mengungkapkan target pengurangan DOC final stock atau ayam berusia kurang dari 10 hari, hingga 139,2 juta ekor pada periode Februari-April 2021, sementara target pemangkasan telur fertil (HE fertil) sebanyak 149,6 juta butir telur di periode yang sama.

Target pengurangan untuk DOC final stock tersebut sebanyak 60-85 persen dari potensi surplus pada tahun 2021 ini.

Kementerian Pertanian memprediksi produksi ayam pada tahun 2021 surplus atau berlebih sebanyak 510 juta ekor yang dapat berdampak pada ketidakstabilan harga ayam hidup di tingkat peternak.

Iqbal mengungkapkan Kementerian Pertanian hingga 24 Maret 2021 telah merealisasikan pengurangan HE fertil sekitar 38 persen dari target yang ditetapkan.

Terhitung dari periode 7 Maret hingga 10 April akan datang dengan target pengurangan 57,7 juta butir, Kementerian Pertanian telah memangkas sebanyak 22 juta butir atau setara 20,5 juta ekor DOC final stock.

Kementan optimistis pengurangan jumlah produksi ayam ini dapat mengangkat harga ayam hidup atau live bird di tingkat petani.

Iqbal menjelaskan Kementerian Pertanian pernah melakukan hal yang sama pertengahan tahun 2020 di mana pada Agustus harga ayam hidup per ekornya Rp 15.142 kemudian merangkak naik menjadi Rp19.386 pada November 2020.

"Pada November 2020 harga naik dari koreksinya menjadi Rp19.386 karena kita melakukan cutting HE fertil," kata Iqbal.

Iqbal menambahkan harga ayam hidup sangat dipengaruhi oleh besarnya pasokan di kandang dan di pangkalan ayam.

Selain itu pada tahun 2020 harga ayam hidup turun ke level terendahnya di harga Rp 13.718 dikarenakan konsumsi masyarakat menurun dari 12,79 kg perkapita pada tahun 2019 menjadi 10,1 kg perkapita karena pelemahan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Sebelumnya, Harga ayam hidup (livebird) di tingkat peternak bergerak fluktuatif akibat produksi yang surplus. Kondisi ini turut berpengaruh pada harga daging ayam di pasar.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) meminta para pelaku usaha sektor perunggasan dapat berkolaborasi menciptakan iklim bisnis yang efektif dan efisien, sehingga dapat menjaga ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga daging ayam ras.

Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengungkapkan, kondisi kelebihan produksi telah berdampak pada penurunan harga ayam hidup di tingkat peternak.

Perbandingan harga dengan produksi ayam hidup di tingkat peternak menunjukkan kecenderungan harga akan naik saat volume produksi rendah dan sebaliknya.

“Data harga ayam hidup dibandingkan surplus bulanan menunjukkan kelebihan suplai tertinggi terjadi pada Februari 2021, yang berakibat turunnya harga ayam hidup di tingkat peternak,” ujar Jerry dalam keterangannya.

Berdasarkan data Pinsar Indonesia, perkembangan harga ayam hidup di tingkat peternak dalam lima tahun terakhir cenderung bergerak fluktuatif.

Rata-rata harga nasional sepanjang 2021 berkisar antara Rp 19.100-Rp 19.450 per kilogram. Harga itu berada di batas bawah harga acuan Permendag Nomor 7 Tahun 2020 yaitu Rp 19.000 per kilogram.

Sementara, rata-rata harga eceran daging ayam ras pada Februari 2021 sebesar Rp 33.300 per kilogram, turun 3,2 persen dibandingkan dengan Januari 2021.

Selama 2020, realisasi daging ayam ras tercatat surplus sebesar 500.000 ton. Sementara berdasarkan prognosis daging ayam ras pada 2021 diperkirakan surplus 800.000 ton atau sekitar 25 persen dari total kebutuhan.

Namun, lanjut Jerry, upaya penyerapan surplus daging ayam oleh integrator pada tahun ini, khususnya di Februari 2021, terkendala kapasitas ruang pendingin (cold storage) yang tidak seimbang dengan surplus produksi.

Kapasitas cold storage integrator sebesar 20.500 ton yang setara 6,1 persen dari rata-rata produksi bulanan sebesar 333.850 ton atau hanya 30,7 persen dari rata-rata surplus produksi bulanan 66.667 ton.

Oleh sebab itu, Jerry mengimbau agar perusahaan integrator dapat membantu pemerintah dalam menjaga iklim usaha perunggasan nasional.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Mengenal Pengertian dan Istilah Syntax Dalam Pemrograman


(KOM)(MLS)

Share:

Rabu, 24 Maret 2021

Update Terbaru, Ini Jabatan CPNS dan PPPK yang Banyak Dibutuhkan pada Rekrutmen April

Update Terbaru, Ini Jabatan CPNS dan PPPK yang Banyak Dibutuhkan pada Rekrutmen April

Pemerintah akan mengumumkan formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) pada akhir Maret ini. Kemudian, disusul proses rekrutmen di bulan April 2021.

Seleksi CASN ini terdiri dari Sekolah Kedinasan, Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo menyebutkan, total kebutuhan ASN 2021, sebanyak 1.275.387. Dengan instansi di pemerintah pusat sebanyak 83.669 dan instansi di pemerintah daerah sebanyak 1.191.718.

Lalu, jabatan apa saja yang dibutuhkan pada tahun ini?

Menurut Tjahjo, jabatan dengan alokasi terbanyak tahun ini untuk pemerintah pusat yaitu Dosen, Penjaga Tahanan, Penyuluh KB, Analis Perkara Peradilan, dan Pemeriksa. "Sedangkan pemerintah provinsi untuk jabatan Guru terbanyak adalah Guru BK, Guru TIK, dan Guru Matematika. Untuk jabatan Tenaga Kesehatan adalah Perawat, Dokter, dan Asisten Apoteker. Sedangkan untuk jabatan Teknis sesuai Pranata Komputer, Polisi Kehutanan, dan Pengawas Benih Tanaman," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (25/3/2021).

Sementara, pemerintah kabupaten/kota untuk jabatan dengan alokasi terbanyak adalah Guru. Seperti Guru Kelas, Guru Penjasorkes, dan Guru BK.

Begitu pula kebutuhan Tenaga Kesehatan sesuai Perawat, Bidan, dan Dokter. Pemkab/pemkot juga membuka lowongan untuk posisi Teknis sesuai Penyuluh Pertanian, Auditor, dan Pengelola Pengadaan Barang/Jasa. Ia menjelaskan, Kementerian PANRB juga sudah menyusun jadwal seleksi CASN 2021 yang sifatnya masih tentatif. Jadwal tentatif ini akan dilaksanakan mulai Maret 2021 hingga Januari 2022.

"Jadwal akan dimulai dengan seleksi untuk Sekolah Kedinasan, kemudian dilanjutkan dengan seleksi untuk guru PPPK, juga seleksi untuk CPNS juga PPPK non guru. Jadwal pelaksanaan ini akan ditindaklanjuti secara detail oleh BKN," kata dia. Tjahjo juga menyebutkan bahwa jumlah PNS saat ini hingga 4,16 juta pegawai. Dengan komposisi Struktural sebanyak 456.372 (11 persen), Teknis dan Kesehatan sebanyak 585.938 (14 persen), Guru dan Dosen sebanyak 1.494.004 (36 persen), serta Pelaksana (administrasi) sebanyak 1.630.804 (39 persen).

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Mengatasi Whatsapp Business Sering Error dan Diblokir Sendiri

Contoh Penerapan Algoritma Enkripsi AES di Pemrograman PHP


(KOM)(MLS)

Share:

Selasa, 23 Maret 2021

Duh! OJK: Transformasi Digital Jadi Game Changer bagi Layanan Keuangan Nasional

Duh! OJK: Transformasi Digital Jadi Game Changer bagi Layanan Keuangan Nasional

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai tranformasi digital di lembaga jasa keuangan termasuk perbankan akan menjadi game changer, utamanya setelah masa pandemi Covid-19. Sebab, masa pandemi Covid-19 telah membuat pola transaksi masyarakat berevolusi menjadi aktifitas transaksi melalui digital. Hal ini terbukti dari pertumbuhan transaksi digital sebesar 37,35 persen pada tahun 2020. "Ini akan menjadi game changer mengingat akses terhadap kredit dan pembiayaan akan lebih mudah. Servis perbankan bukan hanya kredit, masih banyak servis lain, sesuai transfer, tabungan, juga servis lainnya dapat dikakukan dengan menggunakan platform digital," kata Wimboh dalam Indonesia Data and Economic Conference Katadata, Rabu (24/3/2021).

Wimboh menuturkan, seluruh sektor jasa keuangan punya potensi yang besar untuk memberikan layanan keuangan terbaik bagi masyarakat Indonesia. Tercatat pada tahun 2019, ada sekitar 50 juta kelas menengah ke atas, 120 juta penduduk kelas menengah harapan, dan 83 juta penduduk yang tergolong perlu pembinaan karena unbankable. Sementara data Kementerian Komunikasi dan Informatika pada tahun 2019 melaporkan, terdapat 67 persen pengguna internet, 60 persen penduduk terpenetrasi ponsel, dan 196,7 juta atau 73 persen memiliki akses ke internet.

"Jadi digital activity sudah mendominasi ekonomi dan sektor keuangan kita. Dengan digital, kita dapat memanfaatkan berbagai servis dari kegiatan ekonomi. Percepatan pola konsumsi dan kehidupan masyarakat berevolusi yang tentunya sudah menggunakan digital," ujar Wimboh.

Lebih lanjut Wimboh menyebut, regulatoe menaruh perhatian lebih terhadap akselerasi transformasi digital ini. Tranformasi digital menjadi pilar ketiga dari Masterplan Sektor Jasa Keuangan Indonesia, dan Roadmap Pengembangan Perbankan Indonesia (RP2I). Khusus untuk sektor bank dalam mendukung akselerasi digital, OJK mengeluarkan dua aturan, yakni POJK Nomor 12 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Layanan Perbankan Digital oleh Bank Umum dan POJK Nomor 38 Tahun 2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi Oleh Bank Umum.

POJK diarahkan untuk memperkuat tata kelola dalam manajemen risiko terintegrasi, mendorong penggunaan IT sebagai game changer sesuai open IT, cloud, omny channel, blockhain, serta mendorong terjadi kerja sama penggunaan teknologi termasuk dengan startup company. "POJK memberikan dukungan untuk mempercepat akselerasi pengembangan digital, yang diarahkan," pungkas Wimboh.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Cara Reset Canon IP 2770 Paling Mudah

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id


(KOM)(MLS)

Share:

Senin, 22 Maret 2021

Lagi Viral, Ciriciri Kartu ATM Lama yang Harus Segera Diganti Sebelum Diblokir

Lagi Viral, Ciriciri Kartu ATM Lama yang Harus Segera Diganti Sebelum Diblokir

Perbankan di Indonesia ramai-ramai akan memblokir ATM lama berbasis magnetic stripe yang masih digunakan nasabahnya.

Masing-masing bank baik swasta juga bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memiliki kebijakan berbeda mengenai jadwal blokir kartu ATM lama.

Hanya saja, semua bank itu terikat batasan waktu paling lambat tanggal 31 Desember 2021 untuk seluruh Kartu ATM, Kartu Debet, terminal ATM, terminal EDC, dan sarana pemrosesannya menggunakan teknologi chip.

Hal ini mengacu pada Surat Edaran Bank Indonesia (BI) No.17/52/DKSP tentang Implementasi Standar Nasional Teknologi Chip dan Penggunaan Personal Identification Number Online 6 (Enam) Digit untuk Kartu ATM dan/atau Kartu Debet yang Diterbitkan di Indonesia.

Surat yang terbit di Jakarta, 30 Desember 2015 itu membatasi penggunaan Kartu ATM magnetic stripe. Karena itu, para nasabah yang belum mengganti Kartu ATM berbasis magnetic stripe menjadi berbasis chip, diminta segera melakukan penggantian.

Dengan demikian, bagi kamu yang masih belum tahu apa itu kartu ATM magnetic stripe yang dimaksud, pahami dulu ciri-cirinya agar tidak salah mengambil tindakan.

Mengutip Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia, Senin (22/3/2021), dari sisi fisik jika diamati secara teliti kita dapat mudah mengenali ciri-ciri kartu ATM magnetic stripe atau kartu ATM lama.

Penampilan fisik kartu ATM yang masih berbasis magnetic stripe memiliki pola garis hitam memanjang pada bagian belakang kartu. Pita hitam di bagian belakang kartu itu menyimpan data dan akan terbaca ketika kamu melakukan transaksi.

Bila pita hitam pada kartu ATM berbasis magnetic stripe rusak, maka kartu ATM sulit terbaca. Hal ini berbeda dengan ciri fisik kartu ATM chip atau versi terkini setelah ditukar.

Ciri fisik kartu ATM chip adalah memiliki chip di salah satu bagian kartu. Chip tersebut ada di bagian depan kartu, dan kebanyakan terletak di sisi kiri kartu ATM.

Chip pada kartu ATM tak jauh berbeda dengan kartu perdana ponsel yang kamu miliki. Chip berbentuk kotak kecil, umumnya berwarna gold atau emas, disertai beberapa garis di bagian dalamnya.

Adapun dari sisi teknologi, kartu ATM berbasis chip lebih aman ketimbang kartu ATM berbasis magnetic stripe. Kartu chip ini mengurangi risiko terjadinya aksi kejahatan, sesuai skimming pada kartu ATM.

Jika kartu ATM milikmu masih berbasis magnetic stripe, kamu dapat segera menggantinya dengan akan datangi kantor cabang bank masing-masing. Hal ini terkait pula dengan aspek keamanan.

Kartu ATM berbasis magnetic stripe mudah digandakan karena data nomor kartu, expire date, nama nasabah, dan lainnya disimpan pada magnetic stripe. Terminal dan bank host pun tidak dapat memastikan keaslian kartu yang digunakan pada saat transaksi.

Sedangkan kartu berbasis chip tidak mudah digandakan karena data yang disimpan dapat lebih banyak di dalam chip yang memiliki CPU, memory, sistem operasi, aplikasi, dan fungsi kriptografi. Lalu, keaslian kartu dapat dipastikan dengan metode Offline CAM dan Online CAM.

Kartu ATM lama hanya untuk pemakaian khusus

Bank Indonesia menegaskan, penggunaan teknologi magnetic stripe masih diperbolehkan, terbatas pada Kartu ATM/Debet yang diterbitkan atas dasar rekening simpanan tertentu, meski pada prinsipnya penggunaan teknologi chip adalah kewajiban.

“Penggunaan teknologi lainnya, yaitu teknologi magnetic stripe, masih diperbolehkan untuk Kartu ATM/Debet yang diterbitkan atas dasar rekening tabungan yang memiliki saldo paling banyak Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah) berdasarkan perjanjian tertulis antara Penerbit dan nasabah,” tulis BI dalam dokumen Frequently Asked Questions terkait aturan ini, dikutip ulang pada Selasa (13/3/2021).

Sejalan dengan itu, Kartu ATM/Debet yang menggunakan teknologi magnetic stripe masih dapat dipergunakan, akan tetapi paling lambat tanggal 31 Desember 2021 hanya dapat ditransaksikan jika didasarkan pada rekening yang diperjanjikan bersaldo maksimal Rp5 juta.

Dengan demikian, mulai tanggal 1 Januari 2022, pemrosesan transaksi Kartu ATM/Debet dilakukan sebagai berikut:

a. Pada prinsipnya seluruh transaksi dari Kartu ATM/Debet yang diterbitkan dan melakukan transaksi di Indonesia wajib diproses dengan menggunakan standar nasional teknologi chip dan PIN online 6 (enam) digit.b. Khusus untuk transaksi Kartu ATM/Debet tertentu yang masih diperbolehkan menggunakan teknologi magnetic stripe, wajib diproses secara domestik dengan menggunakan teknologi magnetic stripe dan PIN online 6 (enam) digit.

Bagaimana dengan teknologi dan pemrosesan transaksi Kartu ATM/Debet yang /Debet yang diterbitkan di luar negeri?

“Transaksi Kartu ATM/Debet yang diterbitkan di luar negeri dapat diproses dengan menggunakan teknologi chip atau magnetic stripe dan sarana autentikasi berupa PIN atau tanda tangan, sesuai standar yang berlaku bagi kartu tersebut,” tandas BI.

(Sumber: Kompas.com/Fika Nurul Ulya | Editor Yoga Sukmana)

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Ini Berbagai Macam Jenis Iklan di Internet yang Perlu Kamu Ketahui

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id


(KOM)(MLS)

Share:

Advertisement

BTemplates.com

Blog Archive