Informasi Seputar Bisnis Indonesia

Jumat, 01 Oktober 2021

Tahukah Kamu? Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Tahukah Kamu? Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Harga emas batangan Antam pecahan 2 gram di PT Pegadaian (Persero) pada hari ini, Sabtu (2/10/2021), dibanderol seharga Rp 1.835.000 atau melonjak Rp 20.000 dibandingkan kemarin.

Pegadaian tidak menyediakan harga emas hari ini untuk pecahan 0,5 gram dan 1 gram. Kemudian untuk harga emas batangan pecahan 3 gram dibanderol seharga Rp 2.755.000.

Sementara itu, harga emas batangan yang dirilis PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) dipatok seharga Rp 911.000 untuk pecahan 1 gram atau naik Rp 4.000 dibandingkan harga kemarin.

Lalu, pecahan 0,5 gram UBS dijual seharga Rp 486.000 dan pecahan 2 gram seharga Rp 1.806.000.

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg


Pegadaian juga menyediakan emas batangan Antam versi Antam Retro dan Antam Batik. Berikut harga emas hari ini, 2 Oktober 2021 di Pegadaian:

Harga emas Antam

Harga emas 2 gram: Rp 1.855.000

Harga emas 3 gram: Rp 2.755.000

Harga emas 5 gram: Rp 4.557.000

Harga emas 10 gram: Rp 9.055.000

Harga emas 25 gram: Rp 22.505.000

Harga emas 50 gram: Rp 44.927.000

Harga emas 100 gram: Rp 89.773.000

Harga emas 250 gram: Rp 224.155.000

Harga emas 500 gram: Rp 448.091.000

Harga emas 1.000 gram: Rp 896.139.000

Harga emas UBS

Harga emas 0,5 gram: Rp 486.000

Harga emas 1 gram: Rp 911.000

Harga emas 2 gram: Rp 1.806.000

Harga emas 5 gram: Rp 4.461.000

Harga emas 10 gram: Rp 8.874.000

Harga emas 25 gram: Rp 22.142.000

Harga emas 50 gram: Rp 44.190.000

Harga emas 100 gram: Rp 88.345.000

Harga emas 250 gram: Rp 220.797.000

Harga emas 500 gram: Rp 441.072.000

Harga emas 1.000 gram: Rp 881.191.000

Sementara untuk tabungan emas Pegadaian, untuk setiap 0,01 gram, Pegadaian menetapkan harga jual sebesar Rp 8.600 dan harga beli Rp 8.340.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Inilah cara menulis artikel secara otomatis di blogger!


(KOM)(MLS)

Share:

Kamis, 30 September 2021

Cari Tahu, Mendag Gencarkan Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di Pasar Tradisional

Cari Tahu, Mendag Gencarkan Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di Pasar Tradisional

Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan, pemerintah akan terus mendorong penerapan aplikasi PeduliLindungi di seluruh pasar tradisional di Indonesia.

Hal ini ia hinggakan dalam virtual konferensi pers bersama wartawan, Kamis (30/9/2021).

“Jadi kita laksanakan ini, dan akan berjalan terus, tidak akan berhenti hingga semua pasar di Indonesia mempunyai fasilitas PeduliLindungi untuk memastikan Covid-19 tidak merebak dan memutus mata rantai pandemi,” kata Lutfi.

Mendag Gencarkan Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi di Pasar Tradisional


Ia mengungkapkan, dari 236 pasar yang masuk dalam radar Kemendag, pihaknya akan memantau 40 pasar dan menjadikan 14 pasar sebagai contoh penerapan aplikasi PeduliLindungi.

Dari 14 pasar tersebut yang telah siap mengimplementasikan PeduliLindungi adalah sekitar 5-6 pasar.

“Kita menggunakan beberapa tempat sebagai sampling, dari situ kita melihat kekurangan dan kelebihan dari suatu system yang akan diimplementasikan. Hari ini kita mempunyai 14 pasar sebagai contoh, tapi yang baru siap adalah 5 atau 6 pasar. Jadi ini kita mencoba untuk menambah dari jumlah-jumlah pasar yang menggunakan fasilitas PeduliLindungi,” ungkap Lutfi.

Lutfi menjelaskan, Kemendag tidak dapat menutup pasar tradisional karena merupakan kegiatan ekonomi masyarakat sehari-hari.

Di sisi lain, penerapan PeduliLindungi terus digencarkan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan berbelanja.

“Apa yang kita kerjakan ini sebagai upaya upgrading agar kenyamanan dan keamanan berbelanja di pasar rakyat dapat didapatkan, caranya dengan implementasi PeduliLindungi,” jelas dia.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Cara Menulis Artikel Otomatis di Blogger


(KOM)(MLS)

Share:

Rabu, 29 September 2021

Parah! Indonesia Ikut Tokyo Game Show, Sandiaga Uno: Harapan Kami, Games Jadi Pandemic Winner...

Parah! Indonesia Ikut Tokyo Game Show, Sandiaga Uno: Harapan Kami, Games Jadi Pandemic Winner...

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga mendukung partisipasi Indonesia di ajang Tokyo Game Show (TGS) 2021 sebagai salah satu upaya mendorong game lokal mendunia dengan terbukanya akses pasar seluas-luasnya bagi para pelaku ekonomi kreatif subsektor aplikasi atau game.

Tokyo Game Show merupakan event pameran dagang serta eksibisi game yang akan dilaksanakan pada 30 September - 3 Oktober 2021 dilangsungkan secara hybrid (daring dan luring).

TGS 2021 ini merupakan benchmark bagi penyelenggaraan event serupa di kawasan dunia lain. Konten di dalamnya juga seringkali menjadi barometer perkembangan industri game global.

Indonesia Ikut Tokyo Game Show, Sandiaga Uno: Harapan Kami, Games Jadi Pandemic Winner...


Sandiaga menyebut, industri game dapat menjadi modal tersendiri bagi kebangkitan subsektor ekonomi kreatif di tengah pandemi. Terlebih dari 17 subsektor ekonomi kreatif (ekraf) di Indonesia, aplikasi dan permainan (game) pada 2020 menempati posisi ke-7 penyumbang terbesar terhadap PDB ekonomi kreatif Indonesia.

“Nominal sebesar Rp 24,88 triliun atau sekitar 2,19 persen sumbangan subsektor aplikasi dan game developer untuk PDB nasional. Ini juga sejalan dengan janji Presiden Joko Widodo untuk mengembangkan e-sport dan industri gaming yang menjadi salah satu modal bangsa,” kata Sandiaga dalam siaran pers, Rabu (29/9/2021).

Sandiaga bilang, pihaknya akan terus berupaya membuka akses pasar seluas-luasnya khususnya bagi para pelaku ekonomi kreatif subsektor aplikasi atau game. Terlebih di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini, yang mana subsektor Aplikasi Game Developer (AGD) malah menunjukkan tren kenaikan positif dibandingkan dengan subsektor lainnya.

“Tercatat subsektor AGD memiliki nilai pertumbuhan positif tertinggi kedua setelah subsektor TV dan radio. Dengan jumlah pertumbuhan sebesar 4,47 persen, harapan kami, games menjadi pandemic winner untuk mendorong pergerakan ekonomi Indonesia, bersama subsektor prioritas dan unggulan lainnya,” kata Sandiaga.

Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Nia Niscaya mengungkapkan, partisipasi Indonesia merupakan salah satu strategi utama pihaknya dalam memajukan industri game melalui pembukaan akses pasar seluas-luasnya bagi industri game Indonesia.

“Kami percaya potensi game lokal atau game buatan Indonesia sangatlah besar untuk dapat dilirik dunia sebagai produk digital ekonomi kreatif unggulan asal Indonesia yang pada akhirnya akan dapat mengakselerasi pemulihan perekonomian bangsa di tengah kondisi pandemi saat ini,” ujar Nia.

Sebanyak 19 peserta delegasi Indonesia akan menampilkan karya-karya terbaiknya dalam bidang game developing, game publishing, dan game service di pentas salah satu pameran dagang serta eksibisi video game terbesar dan terkemuka di dunia.

Seluruh peserta akan mengikuti kegiatan business to business (B2B) meeting melalui Business Matching System yang disediakan oleh TGS. Sejumlah produk game Indonesia juga akan ditampilkan di dalam Exhibitor Showroom TGS yang memuat paviliun virtual Archipelageek by Indonesia Goes to Tokyo Game Show 2021.

Selain itu, para delegasi juga akan diberikan akses untuk berpartisipasi dalam kegiatan MeetToMatch - The Tokyo Edition 2021, sebuah platform independent, yang diselenggarakan bersamaan dengan event TGS, yang akan mempertemukan para delegasi dengan pelaku bisnis internasional di industri game global dalam layanan matchmaking business.

Para investor atau pelaku bisnis ini juga biasanya adalah partisipan di dalam event TGS sendiri. Partisipasi Indonesia di event ini juga didukung oleh Asosiasi Game Indonesia (AGI) serta Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, Jepang.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Jepang, merangkap Federasi Mikronesia, Heri Akhmadi, berharap kesempatan ini dapat dimaksimalkan seluruh delegasi yang terlibat.

“Event (Tokyo Game Show) ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta untuk dapat meningkatkan profil serta bisnis dari industri game Indonesia secara umum,” jelasnya.

Presiden Asosiasi Game Indonesia (AGI), Cipto Adiguno, mengungkapkan, partisipasi Indonesia dalam TGS tahun ini sebagai salah satu bentuk konsistensi kolaborasi antara pemerintah dengan stakeholder industri game nasional untuk memajukan produk game Indonesia di pasar global.

“Dengan semakin konsisten-nya kita mengirimkan delegasi Indonesia dalam event-event semacam ini, akan semakin membuat game Indonesia dikenal di industri game mancanegara, sehingga pada gilirannya juga akan meningkatkan profil industri game lokal kita di dunia,” ujarnya.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Auto Post Artikel di Blogspot

Cara Menulis Artikel Otomatis di Blogger


(KOM)(MLS)

Share:

Selasa, 28 September 2021

Update, Forge Ventures Asia Umumkan Dana Investasi Rp 310 Miliar

Update, Forge Ventures Asia Umumkan Dana Investasi Rp 310 Miliar

Perusahaan asal Singapura, Forge Venture mengumumkan penutupan pertama dana investasi senilai 21,88 juta dollar AS atau Rp 310 miliar (kurs Rp 14.250 per dollar AS).

Forge Ventures didirikan oleh seorang veteran ekosistem startup, Tiang Lim Foo dan Kaspar Hidayat, dalam kemitraan dengan Alto Partners.

Perusahaan ini bertujuan untuk mendukung para pendiri visioner dalam membangun generasi selanjutnya dari bisnis category-defining pada tahap awal di Asia Tenggara.

Co-founder dan Partner Forge Ventures Tiang Lim Foo mengungkapkan, ekosistem startup di Asia Tenggara sedang berada pada titik perubahan dengan melimpahnya modal.

Forge Ventures Asia Umumkan Dana Investasi Rp 310 Miliar


“Inilah sebabnya kami membangun keyakinan lebih awal dan menjadi modal institusional yang mendukung sebuah startup. Para pendiri dari kemitraan mengandalkan kami untuk terlibat pada setiap aspek pembangunan perusahaan mulai dari ide hingga go-to-market (GTM). Teknologi, komunitas, dan jaringan internal milik kami merupakan kekuatan ganda bagi portofolio perusahaan kami,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (28/9/2021).

Di Asia Tenggara, Forge Ventures mengumpulkan basis mitra terbatas yang dirancang untuk membantu para pendiri startup dalam kemitraan. Mayoritas mitra yaitu pendiri dan operator di perusahaan teknologi dan startup terkemuka termasuk Airbnb, Carousell, Fabelio, Facebook, Funding Societies, GajiGesa, Grab, Kopi Kenangan, Qoala, Stripe, dan lainnya.

Untuk memastikan para mitra memperoleh kesempatan bekerja secara dekat dengan setiap pendiri, Forge Ventures akan membangun portofolio terkonsentrasi pada 15 perusahaan selama tiga tahun ke depan dengan fokus di Singapura dan Indonesia.

Hingga saat ini, dana investasi tersebut telah menghasilkan tiga investasi yakni Vouch sebuah platform Software-as-aService (SaaS) pramutamu digital yang berkantor pusat di Singapura untuk industri perhotelan.

Kemudian, Dropezy yang merupakan layanan pengiriman bahan makanan cepat di Indonesia, dan Marathon yang merupakan bisnis bimbingan belajar K-12 berbasis di Vietnam.

“Meskipun kami menyediakan modal untuk startup, kami melihat diri kami sebagai mitra dan penasihat yang pertama dan terdepan bagi para pendiri yang bekerja sama dengan kami. Tidak sesuai investor lainnya, kami mengalokasikan sebagian besar waktu kami untuk bekerja dengan para pendiri sehingga kami dapat membuat perbedaan,” kata Cofounder dan Partner Forge Ventures Kaspar Hidayat.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Auto Post Artikel di Blogspot

Cara Menulis Artikel Otomatis di Blogger


(KOM)(MLS)

Share:

Advertisement

BTemplates.com

Blog Archive